Ketum SPBI Semua Pihak Harus Hormati Hasil Pemilu dan Bersikap Negarawan

- Editor

Monday, 18 March 2024 - 02:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta-SATUPENATV.COM Ketua Umum Solidaritas Pemersatu Bangsa Indonesia (SPBI) Dr. Iswadi, M.Pd berharap semua pihak harus menghormati pilihan rakyat dan menerima hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dengan sikap legowo, satria, sikap kenegarawanan dengan semangat berbangsa dan bernegara yang positif .Semua pihak harus menghormati pilihan rakyat dan menerima hasil Pemilu dengan sikap legowo, satria, sikap kenegarawanan dengan semangat berbangsa dan bernegara yang positif, Hal tersebut disampaikan , Dr. Iswadi, M. Pd. kepada wartawan, Senin 18 Maret 2024 .

Alumni Program Doktoral Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta tersebut juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi terhadap para petugas TPS di seluruh Indonesia dan mancanegara bersama perangkatnya. Khususnya kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) yang telah menjalankan tugas dengan tertib.dan Kita harapkan pelaksanaannya sesuai konstitusi. Ini adalah suara rakyat yang tulus datang ke TPS dan yakin masyarakat memilih dengan hati dan pilihan yang rasional, maka diharapkan proses penghitungan sampai tuntas nanti dapat berjalan baik sesuai dengan aturan dan tidak ada kekeliruan dan kesalahan dan sesuai dengan azas luber jurdil bermartabat dan beretika luhur serta menjaga prinsip aturan dan konstitusi,” tutur Dr. Iswadi, M.Pd. Bilamana ada persengketaan Pemilu, entah karena penyimpangan yang tidak disengaja, atau penyimpangan yang tidak sesuai dengan ketentuan maka mari kita pakai prinsip hukum dengan koridor yang berlaku.dan kita harapkan KPU, Bawaslu dan MK dan seluruh institusi yang memproses hal-hal yang bersifat sengketa Pemilu dapat diselesaikan dengan aturan yang berlaku. Penyelesaiannya pun harus akuntabel, terbuka, sehingga nanti hasilnya memuaskan semua pihak, karena sengketa diselesaikan secara hukum dan transparan,”ujar .Dr. Iswadi, M.Pd.

Selain itu, Akademisi berdarah Aceh ini juga berpesan kepada pemenang Pemilu nantinya tetap legowo dengan jiwa kenegarawanan untuk memanfaatkan mandat rakyat ini dengan sebaik-baiknya, jangan jumawa, jangan merasa adigang adigung adiguna, tetap rendah hati. Karena di balik kemenangan itu ada tanggung jawab yang berat di masing-masing pundak yang menerima mandat.

Baca Juga:  Kapolri Tekankan Persatuan-Kesatuan Modal Utama Wujudkan Indonesia Emas 2045 di Rapim Polri

“Kemenangan itu adalah mandat terberat yang harus dilakukan dengan amanah, fathonah, dan harus berdiri di atas kepentingan rakyat dan negara bukan lagi berdasarakan kepentingan golongan, partai politik dan kepentingan pribadi primordialisme,” tegas Dr. Iswadi, M.Pd.

Sementara bagi yang belum menerima mandat, Dr. Iswadi, M.Pd. berpesan untuk tetap legowo, karena kontestasi sudah berlangsung, dan tidak mengurangi penghidmatan dalam membangun bangsa dan negara bersama- sama.

Selanjut nya, Dr. Iswadi, M.Pd. berpesan untuk menjaga persatuan, jika ada retak di tubuh bangsa ini karena Pemilu, ada rekonsiliasi. Kuncinya di para tokoh dan elit yang harus menjadi teladan untuk merekatkan kembali dari gesekan. Masyarakat, dan media massa harus menciptakan harmoni kembali pasca Pemilu, karena terlalu mahal harganya karena Pemilu menjadi retak antar anak bangsa,

Dr. Iswadi, M.Pd. mengatakan Hasil pemilu adalah cermin dari kehendak rakyat, sebuah manifestasi demokrasi yang harus dihormati oleh semua pihak tanpa terkecuali. Sikap negarawan diperlukan dalam menghadapi hasil pemilu, di mana kepentingan bangsa harus diletakkan di atas kepentingan pribadi atau golongan.Kita berharap para pemimpin politik dan partai politik harus memimpin dengan contoh yang baik. Mereka harus menunjukkan sikap kematangan dalam menerima hasil pemilu, baik itu kemenangan maupun kekalahan. Menghindari retorika yang merusak persatuan dan stabilitas negara adalah langkah penting. Sebaliknya, mereka harus mengajak seluruh rakyat untuk bersatu kembali setelah pertarungan politik selesai.

Selanjutnya, masyarakat sipil dan media massa memiliki peran penting dalam membentuk sikap negarawan. Mereka harus mempromosikan dialog..Dengan bersikap negarawan, semua pihak dapat menunjukkan kedewasaan politik mereka dan berkontribusi pada pembangunan bangsa yang lebih baik. Dalam menghadapi perbedaan pendapat politik, kita harus mengutamakan dialog dan kerja sama untuk mencapai solusi yang menguntungkan bagi semua pihak. Hanya dengan sikap yang demikianlah, kita dapat membangun fondasi yang kuat untuk masa depan yang lebih cerah bagi bangsa dan negara. Demikian Dr. Iswadi, M.Pd.

Berita Terkait

Wujud Kepedulian Babinsa Melaksanakan Komsos Bersama Masyarakat
Babinsa Ajak Anak – Anak Untuk Gemar Membaca
Ultah ke-57 Prof. Yuddy Chrisnandi, Begini Harapan dan Doa dari Dr. Iswadi, M.Pd
Babinsa Berikan Materi Wasbang dan Belaneg di Desa Penarun
Dukung Swasembada Pangan, Kodim 0119/BM Ikuti Vicon Dengan Aster Kasad
Babinsa Komsos Bersama Aparatur Desa, Dukung Pembangunan Dan Ketahanan Wilayah
Marak Judi Online, Dandim 0119/BM Cek Handphone Anggota
Dampingi Rapat Wali Murid, Babinsa Ajak Para Orangtua Tingkatkan Pendidikan Anak
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Saturday, 31 May 2025 - 13:41 WIB

Polsek Kuta Alam Amankan Pencuri AC di RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh

Saturday, 31 May 2025 - 09:39 WIB

Polres Pidie Laksanakan Patroli Dialogis Antisipasi Guantibmas

Saturday, 31 May 2025 - 02:28 WIB

PUNGLI DENGAN DALIH JUAL BUKU LKS MENYELIMUTI DUNIA PENDIDIKAN DI MAN BONDOWOSO JAWA TIMUR.

Friday, 30 May 2025 - 17:43 WIB

KH. Imam Muhdi Dikenang, KH. Abdul Ghofar Serukan Ukhuwah dan Keteladanan 

Friday, 30 May 2025 - 12:49 WIB

Pungutan di MIN 5 Banda Aceh Langgar Hukum dan Bebani Masyarakat Miskin, SAPA Minta Dikembalikan

Friday, 30 May 2025 - 08:32 WIB

Pemerintah Aceh Segera Ambil langkah Konkret dan Strategis Dalam Ekonomi Digital

Friday, 30 May 2025 - 05:35 WIB

Polsek Mojoagung Klarifikasi Laporan Perkara Kekerasan Dalam Rumah Tangga*

Thursday, 29 May 2025 - 19:18 WIB

Sastra dan Realitas di Palinggihan: Tengsoe Tjahjono Bicara Puisi, Imajinasi, dan AI

Berita Terbaru

Opini

Idealisme Dalam Pusaran Kekuasaan

Saturday, 31 May 2025 - 08:58 WIB