Panglima Petir Bantah Isu Peristiwa Pembunuhan Di Jakarta Barat Urusan Dept Kolektor

- Editor

Tuesday, 8 October 2024 - 04:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Jakarta – Salim Rettob selaku Panglima dari Organisasi Masyarakat ( Ormas ) Persaudaraan Timur ( Petir ) memberikan klarifikasi terkait viralnya dimedia sosial menyebut Dept Kolektor tewas akibat inggin menarik motor.

Salim mengatakan bahwa korban pembacokan yang terjadi pada 2 Oktober 2024 bukan dept kolektor yang sedang bertugas menarik motor melainkan sedang menemukan kendaraan sepedah motor kerabatnya yang hilang.

“Video viral dimedia sosial yang bilang dept kolektor lagi tarik motor nasabah itu tidak benar, dia mau ambil motor iparnya yang hilang,” ucap Salim, Sabtu (05/10/2024).

Salim juga menceritakan awal terjadinya pembunuhan yang dimana ipar dari korban berinisial FRM (40) setelah menemukan unit kendaraan roda duanya yang hilang meminta tolong kepada korban untuk minta ditemani agar mengabil kendaraan milik iparnya untuk dibawa pulang, setelah korban bersama iparnya menemukan motornya yang hilang di pemukiman perantau dari Palembang saat ingin mengambil motor tersebut korban diteriaki maling oleh oknum sehingga terjadi pembacokan hingga korban tewas.

“Jadi motor iparnya yang orang betawi itu hilang, pas iparnya nemuin motornya dipemukiman perantau palembang iparnya minta temenin korban, pas korban mau ambil motornya diteriakin maling dan secara spontan korban lari, pas ketemu jalan buntu disitulah korban dibacok sampai tewas ditempat,” jelas Salim

Baca Juga:  Kunjungi Gedung Merah Putih KPK, Pj Bupati Bener Meriah Koordinasi MCP KPK.

Setelah peristiwa tersebut sempat juga ramai dimedia sosial ada yang berikan informasi adanya bentrokan antara Suku Palembang & Ambon, Panglima Petir juga tidak membenarkan adanya hal tersebut menurutnya hal yang wajar ketika ada sodaranya yang terbunuh emosi terpancing sehingga membuat perantau dari timur berdatangan untuk menunjukan solidaritas.

“Gak ada bentrokan pada malam kejadian itu, hal yang wajar kalo sodara kita dibunuh lalu kita berdatangan sebagai rasa persaudaraan dan solidaritas sesama orang timur,”imbuhnya.

Salim berharap kepada penegak hukum agar cepat menangkap pelaku pembunuhan dan diberikan hukuman yang setimpal sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

“Kami semua sudah menyerahkan peristiwa ini kepada pihak kepolisian dan kami berharap Polisi segera menangkap pelaku dan dihukum seberat beratnya,” tutupnya.(Gusdin)

Berita Terkait

Dandim 0102/Pidie Dampingi Pangdam IM Tinjau Latbakjatratnis Yonarmed 17/RC di Pidie
Berita Harian 05 : Komunikasi Sosial Dengan Aparat Pemerintah Desa Mendukung Program Pembangunan
IMC Gelar Seminar RKUHAP: Dorong Pembaruan Hukum Acara Pidana yang Adil dan Modern
Pedagang Barito Diminta Kosongkan Lapak 3 Agustus demi Taman ASEAN
KSAD Sertijab Brigjen TNI Toto Hadiyan Jabat Kapusbekangad
Komsos Aparat Teritorial Bersama Masyarakat: Mampu Memupuk Kemanunggalan TNI – Rakyat
Jasa Raharja Gandeng Pelajar Jadi Pelopor Keselamatan Berkendara
Dr. Iswadi Harap Sekolah Rakyat Gagasaan Presiden Prabowo Jadi Ruang Inklusif bagi Siswa Disabilitas
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Thursday, 31 July 2025 - 11:21 WIB

Kandang Ayam Milik Warga Meureudu Dilalap Si Jago Merah, Hanguskan Aset Rp 1 Miliar

Thursday, 31 July 2025 - 11:02 WIB

Dandim 0102/Pidie Dampingi Pangdam IM Tinjau Latbakjatratnis Yonarmed 17/RC di Pidie

Thursday, 31 July 2025 - 10:51 WIB

Dariyulis Sah Menjadi Keuchik Definitif Gampong Blang Dalam Bireuen Periode 2025 – 2031

Thursday, 31 July 2025 - 04:29 WIB

Berita Harian 05 : Komunikasi Sosial Dengan Aparat Pemerintah Desa Mendukung Program Pembangunan

Wednesday, 30 July 2025 - 12:48 WIB

Sinergitas Bhabinkamtibmas dan Babinsa, Wujudkan Keamanan Lewat Saweu Gampong di Grong-Grong

Wednesday, 30 July 2025 - 11:09 WIB

Kapolres Pidie Ikut Ambil Bagian dalam Latihan Tembak Meriam Bersama Yon Armed 17/ RC

Wednesday, 30 July 2025 - 05:07 WIB

Pedagang Barito Diminta Kosongkan Lapak 3 Agustus demi Taman ASEAN

Wednesday, 30 July 2025 - 05:03 WIB

Satgas Gabungan TNI Lumpuhkan Dua Anggota OPM dan Amankan Dokumen Penting

Berita Terbaru