Jakarta – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Raja Ampat Arsyad Sahweki berharap pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati di Pilkada Raja Ampat mengedepankan visi-misi dan program kerja pada debat perdana, Selasa 22 Oktober 2024..Hal ini di sampaikan pada pembukaan debat perdana Pilkada Raja Ampat yang diikuti enam pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati.
“Kami berharap debat publik perdana ini, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dapat menyampaikan visi dan misi agar menjadi bahan pertimbangan masyarakat dalam menentukan pilihannya pada tanggal 27 November mendatang,” ujar Arsyad Sehwaky.
Arsyad berharap melalui debat publik terbuka, KPU memberikan ruang bagi paslon untuk menyakinkan masyarakat memilih dengan memaparkan visi-misi serta program-program unggulan selama debat publik berlangsung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam debat pertama, KPU Raja Ampat melibatkan lima panelis dari akademisi Universitas Cendrawasih Jayapura. Para panelis ini memiliki integritas, jujur, dan simpatik serta bersikap netral dan tidak memihak kepada paslon atau tim kampanye paslon.
Pilkada Raja Ampat diikuti enam pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, yaitu Orideko Burdam dan Mansyur Syahdan dengan nomor urut 1, pasangan Hasbi Suaib dan Martinus Mambraku nomor urut 2.Kemudian pasangan Charles Imbir dan Reinold Bula nomor urut 3, pasangan Selviana Wanma dan Arsad Macap nomor urut 4, pasangan Ria Siti Naruliah Umlati dan Benoni Saleo nomor urut 5 dan Pasangan Hasan Makassar dan Yoris Rumbewas nomor urut 6.(Agus)