Bireuen,Satupenatv.com: Pelatihan sistim keuangan desa (SISKEUDES) 2.0.6 dan inventarisasi Aset tahun 2024 digelar di Hotel Fajar, Sabtu, 7 Desember 2024.
Acara yang berlangsung 3 hari,
gelombang pertama untuk 4 Kecamatan, Kecamatan Juli , Juang , Persangan, seterusnya Kuta Blang dengan jumlah peserta:
Juli 72 peserta
Kota juang 46 peserta
Peusangan 138 peserta
Kuta Blang 82 Peserta.Jumlah keseluruhan 338 untuk gelombang pertama hari Sabtu, 7 Desember 2024
Untuk 13 Kecamatan Lainnya menyusul esok nya.,dengan jumlah Kecamatan 17 Kecamatan dengan jumlah peserta seluruhnya 1200 peserta dengan jumlah gampong 609 desa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kegiatan Siskeudes dibuka langsung Pj. Bupati Bireuen Jalaluddin,SH,. MM dalam sambutannya menyampaikan ” kegiatan yang digelar ini materinya sangat bagus. Siskuedes ditujukan kepada aparat pemerintah desa untuk memudahkan pengelolaan keuangan desa mulai dari tahap perencanaan hingga tahap pelaporan / pertanggungjawaban.
Apalagi ini diujung tahun 2024, memasuki anggaran 2025, kita harus mempertanggung jawaban akhir tahun.
Pj. Bupati Kabupaten Bireuen, Jalaluddin memberikan apresiasi kepada panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dan ucapan terimakasih serta apresiasi disampaikan kepada Kepala Perwakilan BPKP Aceh dan tim yang telah menghadiri kegiatan ini.
“Pada setiap tahun Dana Desa digelontorkan sebesar 70 Triliun sehingga harus ada pertanggung jawabannya baik keuangan maupun asetnya,” jelasnya
Lebih Lanjut Pj. Bupati menghimbau untuk peserta Sikeudes harus menguasai teknologi aplikasi ini untuk benar dalam dalam memuat pertanggung jawaban dan menyusun perencanaan jangan hanya sekedar merencanakan pembangunan yang tidak diprioritaskan, tetapi pembangunan yang mendongkrak perekonomian masyarakat, yang kita bangun yang ada didaerah yang bisa dikembangkan, yang untuk 20 % dana desa untuk kembangkan potensi- potensi dibidang peternakan, perkebunan, Perikanan, Pariwisata.
Dana yang ada didesa jangan beredar diluar daerah, dana desa Kabupaten Bireuen harus beredar didaerah Bireuen seperti kegiatan Bintek Sikeudes pada hari ini.
Dalam kegiatan pelatihan, Supriyadi Kepala Perwakilan BPKP Aceh menyampaikan pemerintah mulai dari tahun 2025, Pemerintah pusat telah memperhatikan Desa-Desa dengan menggelontorkan anggaran yang sangat besar hingga sampai sekarang terus bertambah anggaran yang di gelontorkan untuk setiap Desa-Desa di seluruh Indonesia.
BPKP sampai saat ini terus dipercaya ditugaskan oleh Pemerintah untuk pengawasan terhadap anggaran-anggaran yang digelontorkan agar tepat sasaran dan tepat guna demi tercapainya kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah NKRI.
Salah satunya adalah pengawasan terhadap anggaran dana Desa ini yaitu melalui SISKEUDES.
“Maka kami minta perangkat Desa terutama operator harus benar-benar mempelajari dan menjalankan SISKEUDES ini dengan baik,” ujar Pj Bupati Bireuen.
“Sehingga transparansi keuangan Desa lebih terangkum dengan tertib dan baik sesuai dengan program dan tujuan Pemerintah melalui dana Desa untuk mensejahterakan masyarakat Indonesia dengan harapan kita semua sebagai pihak yang ikut turut serta dalam pelatihan SISKEUDES, diharapkan mampu membawa dampak positif bagi pengelolaan keuangan di Kecamatan masing – masing,” Tegas
Kepala Perwakilan BPKP Aceh
Melalui Siskeudes ini desa mampu mengelola keuangan desa secara lebih efektif meminimalkan kesalahan dan upaya memperkuat tata kelola keuangan desa yang transparan dan akuntabel.
Acara ini menjadi momen penting bagi perangkat desa untuk meningkatkan kompetensi dalam menyusun laporan keuangan akhir tahun 2024 dan merancang Anggaran Pendapatan Belanja Gampong (APBG) Tahun 2025. ‘Jelas Supriadi.
Hadir dalam kegiatan
– Sekretaris DPMG-PKB Bireuen,
– Koordinator BKAD Kabupaten Bireue
– Ketua APDESI Bireuen,
– Para Camat Kabupaten Bireuen,
– Sekretaris Desa dan Operator Desa seluruh Desa di Kabupaten Bireuen.
Kegiatan berlangsung aman, tenang
Neng Juli