Bireuen,satupenatv.com: Sebanyak 1200 orang sebagai peserta Deklarasi Open Defecation Free ( ODF) dan Parade Buku Kia yang diselenggarakan Dinkes Bireuen. Acara tersebut dibuka langsung oleh Pj.Bupati Bireuen, Jalaluddin S.H.M.M.dengan ditandai pemukulan rapa’i, kegiatan bertempat di Aula Fauziah Convention Hall Desa Cot Gapu Bireuen, Minggu ( 22/12/2024).
Pj.Bupati Bireuen, Jalaluddin S.H.M.M menyebutkan kalau masalah kesehatan perlu menjadi perhatian kita bersama, masalah stunting, Kematian ibu dan anak, masih menjadi agenda perioritas Pemerintah Kabupaten Bireuen.
Pada tahun 2023 Kabupaten Bireuen mengalami kenaikan prevalensi stunting 23,4 persen sedangkan di tahun 2022 menjadi 32,9 persen, pada tahun 2023 ( Survei SKI tahun 2023) target Kabupaten Bireuen yang harus dicapai pada tahun 2024 adalah 27,5 persen dan pada tahun 2025 target dicapai harus 23,1 persen, sementara target nasional tahun 2025 adalah 18,8 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk Angka kematian ibu target nasional tahun 2024 ( AKI) 183/100.000 KH, Angka kematian bayi ( AKB)16/1000 KH, kondisi Kabupaten Bireuen tahun 2023, Angka kematian ibu ( AKI ) 109/100.000 KH, Angka kematian bayi ( AKB ) 10/1000 KH, kemudian di tahun 2024 sampai saat ini AKI 80/100.000 KH, AKB 7/1000 KH, walaupun situasi dalam Kabupaten Bireuen dibawah target nasional pada tahun 2024.
Namun menjadi harapan bersama Kabupaten Bireuen dapat mencapai zero AKI dan AKB.
Masalah ODF masih sangat perlu dukungan dari semua pihak, Desa denganbstatus ODF pada tahun 2023 sebanyak 33,99 persen dengan target pencapai 100 Persen, pada tahun 2024 sampai tanggal 20 Desember 2024 progress Desa ODF sudah mencapai 100 persen.
Disampaikan juga bahwa, Deklarasi Open Defecation Free ( ODF) merupakan salah satu strategi Intervensi sensitif dalam penurunan stunting, dan juga merupakan salah satu indikator output STBM yaitu setiap individu dan komunitas mempunyai akses terhadap sarana sanitasi dasar sehingga dapat
Mewujudkan komunitas yang bebas dari buang air sembarangan tempat ( ODF ),
Sedangkan Parade Buku Kesehatan Ibu Anak ( KIA),merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran individu keluarga dan masyarakat tentang pentingnya Buku KIA, buku ini digunakan sebagai Surveilans kesehatan ibu dan anak, sebagai salah satu langkah intervensi spesifik dalam penurunan stunting dan penurunan AKI, AKB.
Kegiatan hari ini bertepatan dengan, Hari Ibu yang merupakan kegiatan aksi dan semangat hari Ibu ke 96 tanggal 22 Desember 2024, bertemakan” Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, Menunju Indonesia Emas 2045″, dan Hari Kesehatan Nasional ke 60 tanggal 12 Nopember dengan tema ” Gerak Bersama, Sehat Bersama”
Harapan bersama, kita semua tumbuh kesadaran tentang pentingnya menjaga kesehatan menjadi lebih baik untuk mencapai Indonesia Emas 2045.” Kata Bupati Bireuen.
Kegiatan Deklarasi Open Defecation Free(ODF ) Dan Parade Buku KIA diwarnai juga dengan adanya pemberian penghargaan bagi pukesmas dan tenaga kesehatan se – Kabupaten Bireuen, kemudian dilakukan juga pelepasan Parade Buku Kia mengunakan kendaraan odong – odong mengelilingi pusat kota Bireuen.
Turut hadir pada kegiatan, Pj.Bupati Bireuen, Sekretaris Daerah, Para Asisten, Kadinkes Bireuen, Kadis PUPR, Direktur Rsu dr Fauziah, OPD terkait, Ibu TP PKK Kabupaten Bireuen, Ketua DWP, Ketua GOW, Camat, Puskesmas, Kepala Desa, Para Pedagang Kantin Sekolah Sehat dan Para Kader.
(Nj)