Yogyakarta, Satupenatv.com. Sebanyak 13 pemain muda berusia 15 tahun dan dua pelatih dari sekolah sepak bola di Aceh Timur telah menyelesaikan program pelatihan intensif selama dua minggu di PSS Development Center, Sleman, Yogyakarta. Program ini memberikan pembekalan komprehensif, mulai dari aspek fisik, teknik, hingga mental, guna membangun fondasi yang kuat bagi mereka dalam meniti karier sepak bola profesional.18 Februari 2025.
Pelatihan ini merupakan hasil kolaborasi antara PT Medco E&P Malaka dan PSS Sleman, sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan bakat muda di Aceh Timur.
Senior Manager Communications Medco E&P, Leony Lervyn, menegaskan bahwa inisiatif ini bukan hanya bertujuan meningkatkan kemampuan fisik peserta, tetapi juga membentuk karakter mereka.
“Kami percaya bahwa sepak bola tidak hanya meningkatkan kesehatan, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai penting seperti disiplin, kerja sama, dan sportivitas,” ujar Leony dalam acara penutupan pelatihan di Sleman, Senin (17/2/2025) malam.
Peserta program ini telah melewati proses seleksi ketat di Aceh Timur, yang melibatkan berbagai sekolah sepak bola di wilayah operasi Medco E&P Malaka.
Belajar dari Pelatih Profesional & Atmosfer Liga 1
Kepala PSS Development Center, Anang Hadi Saputra, menjelaskan bahwa selain mendapatkan pelatihan teknik dan mental, para peserta juga diperkenalkan pada regulasi terbaru dalam dunia sepak bola nasional.
“Kami juga mengajak mereka menonton langsung pertandingan PSS Sleman melawan Bali United di stadion. Ini penting agar mereka merasakan atmosfer pertandingan profesional di level nasional,” kata Anang.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Aceh Timur, Syahril, S.STP, M.AP, mengapresiasi pelatihan ini dan berharap para peserta terus mengasah kemampuan mereka untuk berlaga di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tingkat provinsi tahun depan.
“Adik-adik harus terus berlatih karena seleksi untuk tim POPDA tetap akan dilakukan. Ini kesempatan besar bagi kalian untuk menunjukkan kemampuan terbaik,” pesan Syahril.
Sekretaris Umum KONI Kabupaten Aceh Timur, Agussalem, SH, juga menekankan pentingnya memanfaatkan kesempatan ini secara maksimal.
“Medco E&P Malaka telah banyak berkontribusi bagi masyarakat Aceh Timur, termasuk dalam pengembangan sepak bola. Kami berharap program ini terus berlanjut dan menghasilkan pemain berbakat dari Aceh Timur,” ujarnya.
Sukses Juara di Mini Turnamen Super Elja
Puncak dari pelatihan ini adalah Mini Turnamen Super Elja, yang diikuti oleh empat tim U-14: PSS Medco Aceh Timur, Sleman Timur FA, Bintang Putra Melati, dan Seyegan FC. Dengan semangat juang tinggi dan kerja sama solid, tim PSS Medco Aceh Timur berhasil keluar sebagai juara.
Salah satu peserta, Ibqar, mengungkapkan rasa bangganya bisa berlatih di PSS Sleman dan berkesempatan bertemu dengan pemain-pemain muda berbakat dari berbagai daerah.
“Saya sangat beruntung bisa berlatih di Sleman. Saya mendapatkan banyak ilmu, terutama tentang aturan dan posisi bermain di lapangan,” katanya.
Sekretaris Umum Askab PSSI Aceh Timur, Hasbi, juga mengapresiasi program ini sebagai langkah strategis dalam pencarian bibit unggul sepak bola daerah.
“Medco telah menjalankan program ini dua kali, dan ini sangat membantu kami dalam menemukan talenta-talenta muda Aceh Timur,” ungkap Hasbi.
Dengan pengalaman berharga dari pelatihan ini, para peserta diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi bagian dari regenerasi pesepak bola profesional Indonesia. (***)