Jalin Kerjasama Soal Tipikor (sub)
JAKARTA : satupenetv.com.Haris Teguh Setiawan, koordinator Hubungan Masyarakat (Humas) DPD Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWO-I) Kabupaten Jombang, Jawa Timur menemui pejabat lembaga antirasua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, Jumat (6/3/2025) pagi.
Kedatangan Haris ke gedung KPK ini sebelumnya sudah mendapat restu dari Ketua DPD IWO-I Kabupaten Jombang, Jatim, Agus Pamuji dalam rangka menjalin sinergitas yang baik antara organisasi pers dengan aparat penegak hukum (APH) salah satunya KPK.
“Kedatangan kami sebagai pengurus IWOI Jombang ke KPK ini untuk silaturahmi. Kami ingin terus mendorong kepada lembaga KPK meningkatkan efektifitas pemberantasan korupsi,”Ujar Haris bersama rekan seniornya, Sugali tiba di Gedung KPK saat menghubungi awak media ini, Minggu (8/3/2025).
Dalam pertemuan pertama dengan pejabat KPK ini Haris menyampaikan harapannya agar audensi ini dilaksanakan secara reguler melalui pertemuan-pertemuan membahas optimalisasi pemberantasan korupsi yang selaras dengan program kebijakan Presiden RI Prabowo Subianto dalam pemberantasan tindak pidana korupsi.
Haris juga menekankan pemberantasan korupsi sejalan dengan Asta Cita yang diusung Presiden Prabowo Subianto,”Kami memandang perlunya kerjasama dan kolaborasi dengan APH dalam memberantas dan mencegah tindak pidana korupsi yang masih marak terjadi,” tandas Haris yang tengah menyelesaikan gelar S2 di Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang ini.
Ada beberapa materi penting yang dibahas bersama KPK, di antaranya program pelatihan dan pendidikan bidang hukum.
Dalam pertemuan yang tidak berlangsung lama ini, Haris bersama Sugali diterima Kabid Humas KPK Sinta. Pihaknya menyampaikan pertemuan ini merupakan wujud komitmen KPK untuk mendukung pengembangan kapasitas jurnalis sebagai mitra strategis dalam pemberantasan tindak pidana korupsi (tipikor)
“Sejatinya media pers berperan penting dalam mengedukasi masyarakat dan mengawasi jalannya proses hukum penanganan tipikor. Karena KPK tidak bisa lepas dari peran penting teman-teman media. Adanya forum seperti ini menjadi penting agar tidak ada lagi gap pemahaman antar media dalam menulis seputar korupsi,” jelas Sinta.
Sinta menambahkan,
pemberantasan korupsi menjadi urgensi, karena saat ini lebih sistematis dan terstruktur sehingga pemberantasannya harus dilakukan secara komprehensif. “KPK membutuhkan kolaborasi multisektor terutama dengan teman-teman media sebagai perpanjangan tangan informasi masyarakat. “Kita butuh pendekatan hukum yang lebih makro untuk memberantas koropsi dari akarnya,” Pungkasnya. (jok)
( Ad – satupenatv.)
