Konflik Lahan Tak Kunjung Usai ,Diduga KPH 3 Tutup Mata 

- Editor

Sunday, 18 May 2025 - 15:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Aceh Tamiang-satupenatv.com

Konflik tak kunjung usai, perebutan lahan sawit pelepasan PT Pati Sari yang dikelola oleh kelompok Tani Taruna Bersama yang di ketuai oleh( BHR) kini menjadi sumber muncul nya konflik di tengah masyarakat,kong- kalikong antara ketua kelompok Tani dan salah satu pengusaha AS(55) kini menuai polemik,Minggu(18/05/2025),

Diketahui lahan 54ha yang dikelola oleh Kelompok Tani Taruna Bersama yang beralamat di Kampung(desa*red)Sumber Makmur,Kecamatan Tenggulun,Kabupaten Aceh Tamiang di ketuai oleh (BHR )yang dijual kepada pengusaha (AS),Lahan dengan penghasil nilai ekonomis yang tinggi dimana didalamnya terdapat kelapa sawit menjadi perebutan segelintir oknum yang tidak bertanggung jawab,

Lahan yang di jual oleh beberapa oknum menggunakan kwitansi ,Bak membeli sepeda,Tertera beberapa nama didalam kwitansi yang diduga telah menjual lahan pelepasan tersebut, Penjualan berinisial,(M.NDR)dengan nilai nominal dua ratus juta,(SBR) dengan nilai seratus juta,(BHR)dengan nilai enam puluh lima juta rupiah,(HSN) dengan nilai tujuh puluh tujuh juta rupiah,(FR) dengan nilai seratus juta rupiah

AS(55)saat dikonfirmasi di kediaman nya menyampaikan kepada awak media bahwasanya lahan tersebut tidak dibeli melainkan hanya ganti rugi saja,(AS)juga menyadari lahan yang dibelinya akan bermasalah dikemudian hari dikarenakan masih dalam lingkup KEL(Kawasan Ekosistem Lauser)

Baca Juga:  Datok Kampung Pangkalan Diduga Gunakan Sistem Kolusi dan Nepotisme Dalam Pemerintahan nya

“Iya bang, sebenarnya bukan saya beli, namun saya hanya ganti rugi saja, kalau di jumlah semuanya, total lebih kurang 54 hektar dan yang saya ganti rugi 22 hektar, saya tau itu masuk dalam kawasan KEL, tapi para penjual berjanji akan mengurus surat menyurat nya, namun sampai sekarang belum juga ada surat legalitas nya, dalam hal ini, saya yang di rugi kan, saya sudah habis satu miliar lebih bang, ” Ujarnya

salah satu warga sebut saja Agus(samaran)juga menambahkan

“Itu lahan kawasan KEL bang ,Mau nya orang kehutanan hadir bang biar tidak terjadi konflik seperti ini bang,takut nya timbul korban jiwa bang,kayak nya  terkesan tutup mata”imbuh nya kepada awak media

Dalam hal ini awak media mencoba mengkonfirmasi salah satu petugas yang berkompeten dalam urusan kawasan ,Pihak dari KPH III dengan singkat menjawab

“Maaf bg saya sudah cuti haji..nanti komunikaaikan aja sama datok di desa tsb bangaimana pengelolaaannya..trims, Bg tlp pak fajri aj” ujar nya

Diharapkan kepada APH untuk terjun langsung agar konflik lahan ini tidak berlarut-larut.tutup

Liputan:RG

Berita Terkait

Menepi di Senja Hari: Cerita Haru dari Panti Jompo Sahabat Lansia Banyuwa
Diduga Pembuatan Arang kayu Limbah Sungai Dan Kayu Hutan Di Bekup Oleh Oknum Datok Penghulu,Bagaimana Regulasi Sebenar nya?
PAW Segera Terlaksana,Erawati Gantikan Joko Irawan
Dugaan Penyalahgunaan Wewenang,, Datok Penghulu Terbitkan Surat Pinjam Pakai Lahan Kebun Sawit Dengan Modus Lahan BUMK 
Jembatan Gantung Baling Karang Baru Selesai Dikerjakan Beton Pondasi Sudah Pecah Dan Retak
Kisruh Dimasyarakat Datok Penghulu Kutip Uang Dengan Dalih Perjuangan
Pembuatan Arang Menggunakan Kayu Limbah Dan Kayu Hutan Bagaimana Regulasi Yang Sebenarnya?
Pedagang Keliling Bener Meriah Turun ke Jalan Bantu Korban Kebakaran
Berita ini 57 kali dibaca

Berita Terkait

Saturday, 31 May 2025 - 13:41 WIB

Polsek Kuta Alam Amankan Pencuri AC di RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh

Saturday, 31 May 2025 - 09:39 WIB

Polres Pidie Laksanakan Patroli Dialogis Antisipasi Guantibmas

Saturday, 31 May 2025 - 02:28 WIB

PUNGLI DENGAN DALIH JUAL BUKU LKS MENYELIMUTI DUNIA PENDIDIKAN DI MAN BONDOWOSO JAWA TIMUR.

Friday, 30 May 2025 - 17:43 WIB

KH. Imam Muhdi Dikenang, KH. Abdul Ghofar Serukan Ukhuwah dan Keteladanan 

Friday, 30 May 2025 - 12:49 WIB

Pungutan di MIN 5 Banda Aceh Langgar Hukum dan Bebani Masyarakat Miskin, SAPA Minta Dikembalikan

Friday, 30 May 2025 - 08:32 WIB

Pemerintah Aceh Segera Ambil langkah Konkret dan Strategis Dalam Ekonomi Digital

Friday, 30 May 2025 - 05:35 WIB

Polsek Mojoagung Klarifikasi Laporan Perkara Kekerasan Dalam Rumah Tangga*

Thursday, 29 May 2025 - 19:18 WIB

Sastra dan Realitas di Palinggihan: Tengsoe Tjahjono Bicara Puisi, Imajinasi, dan AI

Berita Terbaru

Opini

Idealisme Dalam Pusaran Kekuasaan

Saturday, 31 May 2025 - 08:58 WIB