Pidie,satupenatv.com – Wujud komitmen memperkuat nilai spiritual, kebersamaan dan kepedulian sosial terus ditunjukkan oleh jajaran Kodim 0102/Pidie. Mewakili Dandim 0102/Pidie, Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0102/Pidie, Mayor Cpl Hendri Anto menghadiri Peusijuk doa bersama
Santunan anak yatim tersebut yang digelar di Makoramil 05/Indrajaya, Desa Dayah Caleu, Kecamatan Indrajaya, Kabupaten Pidie,Selasa (22/07/2025) sore.
Acara yang sarat makna spiritual dan kemanusiaan ini dipimpin oleh Tgk. Mansyur, S.Pd.I., S.H.I., serta dihadiri oleh unsur Muspika dan elemen masyarakat, di antaranya Camat Indrajaya Ikhsan, S.Sos, Kapolsek Indrajaya AKP M. Daud, para perwira staf Kodim 0102/Pidie, tokoh agama, tokoh masyarakat, personel TNI, anggota Persit Koramil 05/Indrajaya, serta warga sekitar.
Peusijuk dan doa bersama ini digelar sebagai bentuk permohonan kepada Allah SWT agar seluruh prajurit dan keluarga besar Kodim 0102/Pidie, khususnya jajaran Koramil 05/Indrajaya, senantiasa diberikan keselamatan, kesehatan, dan kelancaran dalam menjalankan tugas pengabdian kepada bangsa dan masyarakat.
Dalam sambutannya, Mayor Cpl Hendri Anto menegaskan bahwa acara ini memiliki makna dan nilai spiritual yang kuat sebagai reflesi jiwa untuk kita semua agar selalu di lindungi dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Sekaligus menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat.
“Alhamdulillah, hari ini kita melaksanakan Peusijuk, doa bersama, dan santunan bagi anak-anak yatim. Ini bukan hanya sebagai bentuk pendekatan diri kepada Allah SWT, tetapi juga sebagai wadah memperkuat ikatan sosial dan membangun empati antara TNI dengan masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kasdim berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk menumbuhkan suasana kebersamaan dan saling mendukung antara prajurit dan masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya nilai-nilai kearifan lokal seperti Peusijuk, yang telah menjadi bagian dari budaya masyarakat Aceh dan mengandung pesan harmoni serta keberkahan dalam kehidupan.
“Kita berharap seluruh personel Kodim 0102/Pidie beserta keluarga besar selalu mendapat petunjuk, perlindungan, dan keberkahan dalam menjalankan tugas dari Allah SWT. Tradisi seperti ini harus terus kita jaga sebagai warisan budaya yang bermakna,” tambahnya.
Kegiatan ini menjadi refleksi nyata peran TNI tidak hanya sebagai penjaga kedaulatan negara, tetapi juga sebagai pelindung rakyat yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan solidaritas sosial.
Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, Kodim 0102/Pidie membuktikan bahwa keberadaan TNI selalu menyatu dengan masyarakat — bukan hanya dalam tugas pertahanan, tetapi juga dalam menguatkan nilai-nilai kebajikan di tengah kehidupan sosial masyarakat.
