Pidie Jaya – Dalam rangka mempersiapkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, S.H., S.I.K., M.H., memimpin kegiatan Jum’at Curhat Presisi yang diadakan di Warkop Adek Abang, Pasar Keude Ulim, Kecamatan Ulim, pada Jumat, 4 Oktober 2024, pukul 15.00 WIB.
Kegiatan ini berfungsi sebagai sarana untuk mendengar aspirasi masyarakat, yang sangat penting dalam menciptakan keamanan dan ketertiban menjelang perhelatan demokrasi tersebut.
Kegiatan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Muspika Ulim, para keuchik, serta tokoh agama, masyarakat, dan adat, dengan tujuan menjalin komunikasi yang efektif dan inklusif.
Melalui dialog terbuka, masyarakat diberikan kesempatan untuk menyampaikan keluhan, permasalahan, serta saran terkait keamanan dan ketertiban di wilayah mereka.
Kapolres Pidie Jaya menegaskan komitmen Polri, khususnya Polres Pidie Jaya, untuk merespons setiap aspirasi masyarakat dengan serius.
“Setiap keluhan, baik mengenai isu keamanan maupun masalah di sektor pertanian, akan kami teruskan kepada instansi terkait untuk menemukan solusi yang tepat dan efektif,” ungkap Kapolres.
Ia juga menyoroti pentingnya penanganan masalah pertanian guna memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal, dengan harapan solusi yang diajukan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Ulim dan Pidie Jaya secara umum.
Kapolsek Ulim, Iptu Saiful Bahri, menekankan perlunya kolaborasi dengan institusi pendidikan untuk melindungi generasi muda dari pengaruh negatif.
Ia menegaskan upaya untuk menghindarkan siswa dari praktik perjudian online dan penyalahgunaan narkoba dengan melakukan sosialisasi dan memastikan para pelajar tidak berkeliaran di luar jam belajar.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga menekankan pentingnya menjaga stabilitas keamanan menjelang Pilkada 2024.
Ia mengajak semua elemen masyarakat untuk menghormati hak demokrasi dan menjaga netralitas dalam pemilihan umum.
“Keterlibatan aktif masyarakat sangat penting untuk menciptakan ketertiban selama Pilkada,” tegas Kapolres.
Sebagai langkah preventif, Polres Pidie Jaya akan terus melaksanakan sosialisasi di desa-desa dan sekolah untuk mengatasi kriminalitas, penyalahgunaan narkoba, dan perjudian online.
Kegiatan Jum’at Curhat ini tidak hanya berfungsi sebagai platform komunikasi, tetapi juga mencerminkan komitmen Polri dalam meningkatkan pelayanan publik yang berkualitas.
Dengan mendengarkan keluhan masyarakat secara langsung, Polres Pidie Jaya berharap dapat menciptakan situasi keamanan yang lebih baik dan mempererat hubungan antara masyarakat dan kepolisian.
Melalui inisiatif ini, diharapkan tercipta lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi semua warga, serta membangun fondasi yang kuat untuk demokrasi yang sehat di Pidie Jaya.(**)
