Jakarta – Kota DKI Jakarta selalu menjadi sorotan nasional dalam setiap pemilihan kepala daerah, termasuk Pilkada DKI Jakarta Sebagai ibu kota negara, pemimpin Jakarta memiliki pengaruh strategis terhadap berbagai isu nasional di sektor ekonomi, politik, dan sosial. Di tengah dinamika politik yang memanas, pasangan Ridwan Kamil dan Suswono muncul sebagai kandidat dengan peluang besar untuk memenangkan Pilkada DKI Jakarta hanya dalam satu putaran.Hal tersebut disampaikan Dr. Iswadi, M.Pd. kepada wartawan, Sabtu 16 November 2024
Pengamat politik yang juga Akademisi Dari Universitas Esa Unggul tersebut, menilai pasangan Ridwan Kamil dan Suswono sangat strategis. Ridwan Kamil dikenal sebagai tokoh pembangunan berwawasan lingkungan dengan rekam jejak kepemimpinan solid saat menjabat sebagai Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat. Di sisi lain, Suswono, politisi senior dengan pengalaman di bidang agraria dan pembangunan pedesaan, melengkapi pasangan ini dengan fokus pada isu-isu seperti ketahanan pangan dan kesejahteraan sosial.
Menurut survei terbaru dari berbagai lembaga riset, elektabilitas Ridwan Kamil berada di puncak. Popularitasnya didorong oleh pendekatannya yang inklusif dan inovatif. Sebagai Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil berhasil mengimplementasikan program seperti *Desa Digital* dan *Jabar Juara*. Sementara itu, Suswono menarik pemilih dari segmen tradisional dan religius berkat pengalamannya sebagai mantan Menteri Pertanian. Kombinasi ini dianggap mewakili modernitas dan tradisi yang harmonis.
Keberhasilan pasangan ini juga ditopang oleh strategi politik yang solid. Dengan dukungan partai besar, mereka mempersempit ruang gerak lawan. Dr. Iswadi menjelaskan, isu-isu seperti banjir, transportasi, tata kota, dan kesejahteraan sosial selalu menjadi perhatian utama di Pilkada DKI. Ridwan Kamil memiliki keunggulan dalam isu tata kota dan transportasi, terbukti dari proyek seperti LRT Bandung Raya. Suswono diharapkan membawa solusi untuk ketahanan pangan dan pengelolaan lingkungan, isu yang jarang tersentuh di Jakarta.
Pasangan ini mampu menarik perhatian lintas kelompok, mulai dari kaum muda, kelas menengah perkotaan, hingga komunitas religius. Ridwan Kamil dikenal membangun hubungan emosional dengan masyarakat, sementara Suswono memberikan legitimasi kepada kelompok pemilih yang mengutamakan nilai-nilai moral dan agama.
Ridwan Kamil dan Suswono dianggap memiliki rekam jejak bersih dan integritas tinggi. Namun, Jakarta sebagai medan politik kompleks memunculkan tantangan, termasuk isu-isu sensitif seperti identitas, agama, dan etnis. Pasangan ini harus menjaga keseimbangan antara kampanye inklusif dan responsif terhadap isu lokal.
Berdasarkan analisis Dr. Iswadi, pasangan Ridwan Kamil-Suswono memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilkada DKI dalam satu putaran. Dengan elektabilitas tinggi, dukungan luas, dan strategi kampanye matang, pasangan ini diyakini mampu mengamankan suara mayoritas. Jika berhasil menyampaikan visi dan menjawab kebutuhan masyarakat Jakarta, mereka berpotensi membawa perubahan signifikan bagi ibu kota. Pungkas Dr. Iswadi.(**)
