IWO – Indonesia Pidie Angkat Bicara Terkait Oknum Wartawan Terima Upeti Dari Tambang Emas Di Geumpang 

- Editor

Monday, 9 December 2024 - 08:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sigli,SatupenaTv.com:- Ikatan Wartawan Online Indonesia ( IWO-I ) Kabupaten Pidie menegaskan pihaknya akan mengambil sikap untuk melakukan peneguran keras hingga mencabut keanggotaan di organisasi wartawan yang menerima upeti dari tambang emas ilegal di Geumpang.

Ketua IWO-I Kabupaten Pidie Herman Hartono Ginting.SH Atau yang sering dikenal ( Fauzal) mengatakan langkah tegas dan serius akan diambil terhadap para oknum wartawan tersebut dan diteruskan ke IWO-I Pusat agar mengetahui persoalan ini.

“Saya sudah dapat data, dan penerima data dari tambang emas ilegal itu tidak ada nama wartawan di Pidie yang dituding terima upeti dari pertambangan emas Ilegal Di geumpang, Informasi yang kami juga terima, banyak Oknum yang mengaku sebagai wartawan dan medianya tidak jelas dengan berbagai cara ikut sebagai penghubung di sana,” kata dia.

Media massa yang tidak jelas asal usulnya, kata Fauzal , juga akan dilaporkan ke Dewan Pers untuk ditertibkan.

Jika seorang wartawan bersikap profesional, menurut dia, tidak akan ada wartawan yang mau menerima upeti, apalagi dari tambang emas yang statusnya sejauh ini ilegal.

Fauzal menyebut kemungkinan besar penerima upeti dari tambang emas ilegal bukanlah wartawan dari Pidie , melainkan dari luar Pidie yang terbiasa masuk di lokasi tambang untuk meminta upeti agar tidak menulis persoalan yang muncul akibat keberadaan tambang emas ilegal.

Baca Juga:  Memperingati Hari Jadi Polres Bener Meriah ke -19 Kapolres Bener Meriah Menggelar Turnamen Futsal

Apabila masyarakat luas memiliki informasi wartawan menerima upeti dari tambang ilegal, dia meminta agar memberikan informasi yang jelas ,termasuk data-datanya. Dalam hal ini, pihaknya siap mengambil tindakan tegas.

Persoalan tambang rakyat digeumpang lanjut dia, selama ini pada tahun 2015 saya selaku ketua ikatan Wartawan Online Indonesia Dipidie pernah mengajak beberapa tokoh berpengaruh di kecamatan Geumpang untuk berkonsultasi dengan pemerintah setempat yang mana pada saat itu sempat viral di kecamatan Mane ikan di bantaran sungai banyak yang mati diduga akibat limbah pertambangan emas. Dan kami selalu mendorong tokoh masyarakat di Geumpang agar tambang emas Ilegal yang ada menjadi tambang emas legal yang pengelolaannya secara kerakyatan.

Ia mengatakan bahwa wartawan selama ini telah menjalankan kerja jurnalistik dengan ‘cukup keras’ terkait dengan keberadaan tambang emas ilegal. Akan tetapi, dia menyebut ada sebuah cuitan di media sosial yang malah meminta wartawan agar bersikap netral terhadap tambang emas ilegal.

“Teman-teman sudah mengupayakan tambang emas itu dari ilegal menjadi legal melalui kawan-kawan di DPRK Pidie dan DPRA Aceh sampai akhirnya tambang itu dihentikan sementara. Akan tetapi, baru-baru ini tambang itu ternyata beroperasi lagi bahkan ada yang menggunakan alat berat,” kata Fauzal.(**)

Berita Terkait

SLB Matahati Gelar Pembagian Takjil dan Buka Bersama di Bulan Ramadhan
Kapolres Pidie lakukan kunjungan ke Lapas Perempuan Sigli
Polri Akan Tegas Tindak Preman Berkedok Ormas yang Ganggu Investasi
Selama 14 Hari Ramadhan, Polres Pidie Jaya Bagikan 3.500 Takjil kepada Masyarakat
Hadiri Buka Bersama Criminal Justice System Kabupaten Lumajang, Lapas Lumajang Siap Berikan Pelayanan Lebih Baik
Kapolda Jawa Timur Gelar Buka Puasa Bersama Media Jelang Purna Tugas
Peduli Mushola; Polresta Banyuwangi Berikan Bantuan Sarana Ibadah di Bulan Ramadhan 1446 H
Polres Blitar Kota Sapa Santri, Bangun Kedekatan dengan Pondok Pesantren*
Berita ini 43 kali dibaca

Berita Terkait

Saturday, 15 March 2025 - 00:08 WIB

SLB Matahati Gelar Pembagian Takjil dan Buka Bersama di Bulan Ramadhan

Friday, 14 March 2025 - 13:23 WIB

Kapolres Pidie lakukan kunjungan ke Lapas Perempuan Sigli

Friday, 14 March 2025 - 12:38 WIB

Polri Akan Tegas Tindak Preman Berkedok Ormas yang Ganggu Investasi

Friday, 14 March 2025 - 11:43 WIB

Selama 14 Hari Ramadhan, Polres Pidie Jaya Bagikan 3.500 Takjil kepada Masyarakat

Friday, 14 March 2025 - 09:42 WIB

Kapolda Jawa Timur Gelar Buka Puasa Bersama Media Jelang Purna Tugas

Friday, 14 March 2025 - 09:32 WIB

Peduli Mushola; Polresta Banyuwangi Berikan Bantuan Sarana Ibadah di Bulan Ramadhan 1446 H

Friday, 14 March 2025 - 09:29 WIB

Polres Blitar Kota Sapa Santri, Bangun Kedekatan dengan Pondok Pesantren*

Friday, 14 March 2025 - 09:25 WIB

Bhabinkamtibmas Polsek Tegalsari Polreta Banyuwangi Dukung Pemanfaatan Pekarangan; Langkah Nyata Menuju Kemandirian Pangan*

Berita Terbaru

ACEH

Kapolres Pidie lakukan kunjungan ke Lapas Perempuan Sigli

Friday, 14 Mar 2025 - 13:23 WIB