Bireuen-SATUPENATV.COM Kerusakan bendungan pancur bendungan irigasi Hagu di Gampong Hagu menjadi prioritas utama pembangunan di Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen. Hal ini disampaikan oleh Camat Peudada, Erry Seprinaldi, dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan pada Selasa ( 27/2/2024).
Bendungan Hagu jebol akibat banjir pada Januari 2024 lalu, sehingga suplai air irigasi ke ribuan hektare sawah masyarakat terhenti. Perbaikan bendungan ini menjadi prioritas utama agar petani di Peudada dapat kembali menanam padi dengan lancar.
Selain perbaikan bendungan Hagu, beberapa usulan prioritas lainnya dalam Musrenbang Peudada antara lain.
Penyelesaian bendungan Irigasi Aneuk Gajah Rheut yang masih terkendala pembebasan lahan untuk jaringan irigasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah di Gampong Blang Beururu agar tidak berdampak ke masyarakat dan terjadi pencemaran lingkungan.
Pembebasan lahan dan pembangunan kolam labuh di Pusat Pelelangan Ikan (PPI) Peudada.
Pembangunan pos pemadam kebakaran di bekas kantor BPP di Simpang Ujong Seuke.
Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Bireuen, Ir Ibrahim Ahmad, yang hadir dalam Musrenbang tersebut, mengatakan bahwa program prioritas Pemkab Bireuen adalah penanganan stunting dan kemiskinan, serta pembangunan infrastruktur sesuai kebutuhan daerah.
Sekda Ibrahim Ahmad juga menjelaskan bahwa untuk penanganan stunting, di Peudada telah ditetapkan 14 lokasi khusus (Lokus) stunting. Selain itu, Peudada juga memiliki 24 desa yang telah bebas buang air besar sembarangan (ODF).
Musrenbang Peudada diharapkan dapat menghasilkan program pembangunan yang tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat.
HENDRI