“Mak Meugang” Tradisi Aceh Turun Temurun

- Editor

Tuesday, 9 April 2024 - 01:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ACEH TAMIANG – SATUPENATV.COM: Tradisi “Mak Meugang” atau “Meugang”  di wilayah Aceh adalah tradisi yang tidak hanya makan daging bersama keluarga, tetapi memiliki makna relegius yang sangat mendalam  di saat menjelang hari-hari besar, seperti menyambut bulan Suci Ramadhan, Hari Raya Idul Fitri dan Hari Raya Idul Adha. Mak Meugang merupakan tradisi turun temurun yang sudah dikenal sejak masa kejayaan Kerajaan Aceh di bawah kepemimpinan Sultan Iskandar Muda (1607-1636 M). Ia memotong hewan dalam jumlah banyak dan dagingnya dibagikan secara gratis kepada seluruh rakyatnya.    Hal ini dilakukan sebagai rasa syukur atas kemakmuran rakyatnya dan rasa terima kasih kepada rakyatnya.

Walaupun Mak Meugang pernah tidak lagi dilaksanakan setelah Kerajaan Aceh ditaklukan oleh Belanda pada tahun 1873. Namun, karena tradisi ini telah mengakar dalam kehidupan masyarakat Aceh, maka meugang tetap dilaksanakan hingga saat ini dalam kondisi apapun.

Begitu juga terlihat Selasa (09/04/2024) di Kota Kualasimpang bagian Kedai Bawah Kabupaten Aceh Tamiang mulai pukul 05.00 WIB sudah berdatangan para pedagang daging sapi menjajakan daging untuk dijual kepada masyarakat. Mereka dengan penuh semangat melaksanakan tradisi ini karena disamping ikut melestarikan tradisi, ajang ini juga dijadikan sebagai sarana menjemput keberkahan Ramadhan sekaligus mengais rezeki persiapan penyambutan Hari Raya Idul Fitri tahun 2024 ini.

Baca Juga:  Bireuen Sosialisasi Dan Peluncuran Sertifikasi Produk Halal

Saat awal pembukaan perdagangan, harga daging murni dibandrol pedagang seharga Rp. 140.000,- per Kg, sedangkan bagian hati dijual dengan harga Rp. 150.000,- per Kg.

Bang Al (53) adalah pedagang daging musiman yang berasal dari Kampung (Desa *Red) Sekerak Kanan Kecamatan Sekerak Kabupaten Aceh Tamiang menyebutkan bahwa harga daging diperkirakan akan stabil hingga sore hari.

“Saya hanya membawa satu ekor lembu saja yang telah diperiksa oleh Mantri Hewan untuk dijual hari ini, harganya sekarang Rp. 140.000,- per Kg. Saya rasa harga ini akan bertahan hingga sore hari,” ungkapnya.

Sementara itu, Bang Amat (43) pedagang daging lain menyebutkan, dia memotong dua ekor sapi jantan. Sebagian dari satu ekor sapi telah laku di tempat ia memotong yaitu di Kampung Sapta Jaya, sisa satu paha depan beserta satu ekor lagi dibawa ke pasar Kualasimpang.

“Ini stock awal kita jual, jika nanti banyak yang laku dan dirasa masih perlu dipotong lagi, kami akan potong lagi, tergantung keadaan nanti,” sebut Amat dengan penuh keyakinan karena dia masih memiliki satu ekor sapi lagi akan dipotong.

Ia berharap meugang kali ini akan membawa banyak keuntungan baginya, sehingga dapat memenuhi kebutuhan biaya lebaran untuk keluarganya.

(FAHKRUL RAZI)

Berita Terkait

Bak Bermain Sulap Datok Penghulu Diduga Kelabui Masyarakat 
Diduga Proyek Siluman ,Pengerjaan Tanpa Papan Plank Proyek
Diduga Datok Penghulu Berikan Intruksi Untuk Membagikan BLT Gaya Baru ,Diantar Kerumah Penerima Manfaat Masing-Masing 
BUMK Maju Jaya Desa Bukit Rata Jalankan Program Ketahanan Pangan Dalam Bentuk Budidaya Lele
Pemkab Pidie Hadiri Kunjungan kerja Anggota Komisi III DPR RI, Dr. H. M. Nasir Jamil
Demi Keuntungan Pribadi Datok Kampung Pangkalan Buat Pengerasan Jalan,Diduga Asal Jadi
Perselisihan Antara Datok Penghulu Dan MDSK Desa Bandar Setia Difasilitasi Oleh Forkopincam
Masyarakat Kampung Bukit Rata Laksanakan Qurban Lima Puluh Ekor Sapi Dan Tiga Belas Ekor Kambing 
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Friday, 13 June 2025 - 11:26 WIB

Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Polres Jombang dan Polsek Jajaran Gelar Bakti Religi di Berbagai Tempat Ibadah*

Friday, 13 June 2025 - 10:52 WIB

Polres Pidie Gelar Bakti Religi di Masjid Al-Falah Sigli Sambut HUT Bhayangkara ke-79

Friday, 13 June 2025 - 05:25 WIB

HUT Bhayangkara ke-79 Polres Pidie Jaya Gelar Senam Sehat Bersama Masyarakat

Friday, 13 June 2025 - 05:19 WIB

Polres Bireuen Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan, Pelaku Ternyata Orang Dekat Korban

Friday, 13 June 2025 - 05:05 WIB

Menyambut Hari Bhayangkara ke-79: Polsek Muara Tiga Polres Pidie Gelar Bakti Sosial

Thursday, 12 June 2025 - 15:08 WIB

Bak Bermain Sulap Datok Penghulu Diduga Kelabui Masyarakat 

Thursday, 12 June 2025 - 11:57 WIB

Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Polres Pidie Jaya Gelar Binrohtal dan Santuni Anak Yatim

Thursday, 12 June 2025 - 11:39 WIB

Ketum HIPMI Bengkulu Yosia Yodan SE Dukung Hari Wirausaha Nasional 2025

Berita Terbaru