Pj. Bupati Bener Meriah terima penghargaan Dari Menteri Nadiem Makarim

- Editor

Thursday, 2 May 2024 - 13:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta-SATUPENATV.COM Hanya 20 kepala Daerah di Level Nasional, Pj. Bupati Bener Meriah, Drs. Haili Yoga, M.Si menjadi salah satu Penerima Penghargaan dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim. Secara langsung Mendikbudristek itu menyerahkan penghargaan tersebut pada acara pembukaan Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional (FTBIN) pada Kamis (2/5/2024) di Jakarta.

Penghargaan tingkat Nasional itu diberikan atas dedikasi Penjabat Bupati Bener Meriah dalam mendukung, bekerjasama, dan kontribusinya dalam menyukseskan Program pelestarian bahasa daerah dalam platform merdeka belajar Episode Ke-17 yaitu Revitalisasi Bahasa Daerah.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Anwar Makarim menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada kepala Daerah yang sudah mendukung melestarikan bahasa daerah guna melestarikan budaya indonesia, ia juga berharap Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional (FTBIN) ini mampu membangkitkan penggunaan bahasa daerah secara nasional.

Baca Juga:  Pj. Sekda Khairmansyah Koordinasikan laporan Pemda ke Ditjen Otda.

Usai terima Penghargaan, Pj. Bupati Bener Meriah mengucapkan terima kasih kepada seluruh Tim yang mendukung Revitalisasi Bahasa Daerah diwilayah yang ia pimpin. “ kami ucapkan terima kasih kepada seluruh unsur yang mendukung revitalisasi bahasa daerah di Kabupaten Bener Meriah, mulai Balai Bahasa Provinsi Aceh, Jajaran Pemerintah Daerah, Tim Maestro Revitalisasi Bahasa saudara Turham AG, Hamdan, Munawir dan Kawan-kawan, serta seluruh masyarakat Kabupaten Bener Meriah”, ucap Haili Yoga yang di dampingi Pj. Sekda Bener Meriah, Khairmansyah.

Ditambahkannya lagi, “ Menjadi sebuah kebanggaan bagi kami didaerah dalam melestarikan bahasa gayo melalui berbagai lini, mewajibkan pembelajaran bahasa daerah pada dunia pendidikan, di Pemerintahan dengan mewajibkan satu hari berbahasa gayo, hal tersebut guna bahasa ibu atau bahasa gayo ini tidak akan punah tergerus oleh kemajuan teknologi, mudah-mudahan ini akan menjadi perhatian kita bersama”, tutupnya.(rd)

Berita Terkait

Babinsa Koramil 10 Celala Kawal Imunisasi Di Desa Binaan
KSAD: TNI AD Dukung Ketahanan Pangan untuk Sukseskan MBG
Kakanwil Ditjenpas Jambi Tinjau Sarana Asimilasi dan Edukasi Lapas Muara Bulian
Pesta Seks LGBT di Hotel Mewah Jaksel Digerebek, 56 Orang Ditangkap
Ketua DPD SWI Aceh Tamiang Kecewa Pernyataan Mendes PDTT Terhadap Pers dan LSM 
Ajang Bergensi Kejurnas Karate KASAL Cup IV Tahun 2025 Dalam Rangka HUT Ke 79 POMAL Sukses Digelar
Penerbitan SIM Gratis untuk Korban Kebakaran di Kebon Kosong, Kemayoran 
The United Arab Emirates (UEA) dan Pemerintah Indonesia Kerjasama di Bidang Karbon 
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Thursday, 6 February 2025 - 14:03 WIB

Thursday, 6 February 2025 - 09:33 WIB

SAPA: Pemotongan Dana Otsus Bisa Timbulkan Luka Baru bagi Aceh 

Thursday, 6 February 2025 - 08:42 WIB

Jasa Raharja Berikan Santunan bagi Seluruh Korban Kecelakaan di GTO Ciawi 2 Bogor

Thursday, 6 February 2025 - 08:24 WIB

Babinsa Koramil 06/Bukit Berikan Himbauan Tentang Bahaya Narkoba Dan Judi Online

Thursday, 6 February 2025 - 08:22 WIB

Babinsa Koramil 04/PRG Intensifkan Komsos, Guna Mensukseskan Program Pemerintah

Thursday, 6 February 2025 - 08:19 WIB

Sat Samapta Polres Pidie Jaya Gelar Latihan Dalmas, Perkuat Kesiapan Pengamanan Unjuk Rasa

Thursday, 6 February 2025 - 08:19 WIB

Babinsa Bersama Bhabinkamtibmas Berikan Himbauan Kepada Tokoh Pemuda

Thursday, 6 February 2025 - 08:15 WIB

Polres Pidie Jaya Tebar Kepedulian: Binrohtal, Santunan Yatim, dan Tausiyah untuk Tahanan

Berita Terbaru

BERITA

Thursday, 6 Feb 2025 - 14:03 WIB

JAWA TIMUR

Polisi Amankan 13 Remaja Serta 7 Motor Saat Gelar Razia Balap Liar

Thursday, 6 Feb 2025 - 08:52 WIB